
Dalam dunia publikasi jurnal, ada dua metode penerbitan yang biasa digunakan, yaitu issue-based publication dan continuous publication. Issue-based publication, atau penerbitan jurnal yang terpaku pada jadwal yang telah ditetapkan, dianggap sebagai sistem penerbitan tradisional. Sistem ini telah dikenal sejak pertama kali jurnal muncul dalam dunia akademik. Pada dasarnya, issue-based publication hanya memungkinkan penerbitan artikel dalam sebuah full issue, yang biasanya terbit sebanyak 2-4 kali dalam satu tahun.
Metode kedua adalah continuous publication atau penerbitan secara terus menerus, dikenal juga sebagai publish-as-you-go (PAYG). Berbeda dengan sistem issue-based publication, sistem PAYG memungkinkan penayangan artikel langsung setelah proses review, revisi, dan editing. Artinya, penerbit (dan penulis) tidak perlu menunggu semua artikel siap terbit dalam full issue untuk menayangkan artikelnya ke domain publik. Meski demikian, biasanya artikel yang sudah dinyatakan layak, terbit melalui article in press. Baru setelah kuota artikel lengkap dan sudah siap, edisi full issue diterbitkan sesuai jadwal. Penerbitan full issue dilakukan untuk keperluan pengarsipan dan pengindeksan.
Karena artikel langsung tayang di domain publik setelah lolos proses review dan editing, pendekatan ini memungkinkan perkembangan riset yang lebih mudah diakses, cepat, serta memberikan kesempatan bagi kolaborasi dan riset multidisipliner yang lebih banyak. Dengan sistem ini, selain lebih mudah mengakses riset paling mutakhir bagi publik, penulis juga lebih cepat menerima tanggapan maupun pengakuan atas pekerjaan mereka. PAYG juga menguntungkan bagi kemajuan karir penulis, misalnya jika penulis membutuhkan artikelnya untuk segera tayang di domain publik untuk syarat kelulusan, kenaikan pangkat, dan sebagainya.
Sistem PAYG memang lebih cepat dan mudah, tetapi bukan berarti boleh dianggap sepele. Sebagai penulis, beberapa hal ini tetap harus kamu diperhatikan.
Karena begitu lolos review dan editing artikelmu bisa langsung tayang, kamu perlu menyiapkan naskahmu sebaik mungkin untuk mengurangi potensi revisi yang menguras waktu.
Begitu dapat catatan revisi, segera kerjakan untuk mempercepat proses terbit artikelmu.
Cepat bukan segalanya tanpa kualitas yang bisa dipertanggungjawabkan. Hilangkan resiko ini dari artikelmu, jadi artikelmu bukan saja cepat dibaca oleh publik, tetapi juga bermutu.
Sistem PAYG juga hadir bersama tantangan, misalnya terkait dengan penundaan indeksasi karena metadata yang belum lengkap atau pengelolaan in press yang tidak transparan. Sebagai penulis, kamu perlu memiliki jurnal target dengan sistem editorial yang solid dan transparan serta manajemen metadata yang kuat. Kamu juga perlu tahu kapan artikelmu bisa masuk dalam full issue.
Kalau kamu butuh publikasi super cepat, misalnya untuk syarat kelulusan, kenaikan jabatan, atau laporan proyek, kamu bisa mempertimbangkan untuk mengambil jalur penerbitan fast track. Meskipun pada dasarnya sistem PAYG lebih cepat dari sistem issue-based publication, jalur fast track menawarkan publikasi yang lebih cepat lagi.
Sistem PAYG sudah banyak digunakan, terutama oleh penerbit internasional dan modern seperti Springer dan Elsevier. IDPublishing juga telah menawarkan sistem penerbitan publish-as-you-go yang memudahkan proses publikasi artikelmu. Kamu juga bisa hubungi kami langsung melalui WhatsApp untuk informasi lebih lanjut. Detail mengenai jurnal yang kami terbitkan bisa kamu temukan di sini.